Rabu, 03 Juni 2020
RUMAH SAKIT PANCARAN KASIH MANADO SOGOK KELUARGA PASIEN YANG MENINGGAL AGAR PASIEN DIJADIKAN KORBAN COVID19
.
[MANIPULATED CONTENT]
Berdasarkan aduan yang masuk, beredar informasi yang mengklaim pandemi covid-19 dijadikan ladang bisnis oleh dokter dan Rumah Sakit dengan modus memvonis setiap pasien yang meninggal disebabkan oleh virus Korona baru (covid-19). Klaim itu beredar melalui rangkaian video yang beredar di media sosial.
.
[CEK FAKTA]
Dari hasil penelusuran, klaim bahwa Rumah Sakit menjadikan pandemi virus Korona baru sebagai lahan bisnis dengan modus menetapkan pasien yang meninggal akibat covid-19 adalah salah. Faktanya, pihak Rumah Sakit memberi insentif bukan menyuap.
Direktur RSU Pancaran Kasih dr. Franky Kambey mengatakan, terjadi kesalahan komunikasi dengan pihak keluarga pasien yang meninggal. Franky menuturkan, jenazah tersebut meninggal diproses secara agama Islam. Pengurus jenazah diberikan insentif uang Rp500 ribu
“Jadi ada missed komunikasi, kesalahpahaman. Kalau kami salah kami minta maaf, Petugas kami melaporkan ada dua insentif, saya instruksikan berikan saja pada siapa yang ada di situ. Dan kebetulan yang di situ ada keluarga,” jelas Franky dalam video klarifikasi.
.
[SUMBER KLARIFIKASI]
https://bit.ly/2MLO6Zg
https://bit.ly/3dWzkLm
https://bit.ly/2MTawI5
https://bit.ly/2XTwJwi